Sekilas Festival Indonesia 100% #3

Festival Indonesia 100% merupakan sebuah program berkelanjutan yang di lakukan BEM KM UGM untuk mengembalikan jati diri bangsa ini. Untuk melakukan hal itu tentulah tidak seinstan dan semudah membalikan telapak tangan. Butuh proses di dalamnya. Dan tahun ini adalah ketiga kalinya BEM KM UGM menyelanggarakan acara ini.
Tiap tahunnya tentu penyelenggaran acara ini memiliki tema yang berbeda untuk mewujudkan Indonesia 100%. Jika tahun pertama, tema yang di angkat adalah kebudayaan yang menjadi aspek jati diri bangsa. Di tahun kedua ada empat pilar permasalahan bangsa (sosial, hukum, ekonomi, politik) yang menjadi fokus topik. Maka di tahun ketiga ini kepahlawananlah yang menjadi isu konkret dalam mengembalikan jati diri bangsa.
Pahlawan merupakan teladan. Inspirator masyarakat dalam bertindak dan bertingkahlaku dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sudah banyak pahlawan yang berkontribusi untuk membangun dan mempertahankan bangsa ini. Dan semua itu terangkum dan tercatat oleh sejarah peradaban. Akan tetapi, ribuan bahkan jutaan pahlawan yang ada masih belum bisa mengubah adab bangsa ini. Seakan-akan pahlawan sebuah catatan yang terlupakan atau malah sengaja di hilangkan?
Indonesia 100% yang mengankat tema “Mencari Pahlawan, Mencari Pahlawan Bangsa” berusaha untuk mengangkat pahlawan-pahlawan yang seakan terlupakan. Menyadarkan masyarakat umum, mengingatkan para kaum intelektual akan keberadaan mereka semua. Sehingga keteladan yang sudah dicontohkan bisa diikuti para penerusnya. Dan yang paling penting adalah, kembalinya jati diri bangsa yang dibangun para pahlawan dan sempat meredup dulu.
Tidak hanya itu, hadirnya acara ini juga memacu kita untuk terus berlomba berkontribusi seperti yang dicontohkan para pahlawan. Banyak persepsi akan pahlawan di masa kini. Tak hanya yang memegang senjata saja. Banyak cara yang dapat dilakukan. Selama itu bermanfaat dan membangun jati diri bangsa, kenapa tidak? Oleh karena itu, BEM KM UGM kembali menghadirkan sebuah Festival Indonesia 100 % #3 yang bertujuan untuk menggali kembali nilai-nilai kepahlawanan. Melalui kegiatan ini kami ingin mendekatkan kembali UGM dan masyarakat dengan nilai-nilai kepahlawanan. Agar masa depan Indonesia diisi oleh para intelektual yang mengenal jati diri bangsanya. Bahwa semangat kepahlawanan akan hidup pada diri intelektual Indonesia pada umumnya, dan UGM pada khususnya, sehingga hari pahlawan tidak lagi diperingati sebagai kegiatan seremonial belaka,untuk bangsa dan negara Indonesia yang lebih baik.